Ditampar Istri karena Pulang Malam, Pria Ini Lapor Polisi

Ilustrasi Pria Ditampar

Kabar Terbaru - Nanang melaporkan istrinya sendiri, Zeni, ke Polres Lamongan, Sabtu (22/10/2016).
Warga Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan ini mengaku ditempeleng sang istri lantaran pulang malam.
Nanang mendatangi Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lamongan dengan didampingi orangtuanya Sabtu dini hari.
Kekerasan dalam rumah tangga itu berawal saat Nanang pulang larut malam. Nanang keluar rumah sejak sore, sementara anaknya yang masih duduk di bangku play group dalam keadaan sakit.
Sang istri Zeni menunggu suaminya karena berencana membawa anaknya berobat ke dokter.
Lama ditunggu hingga larut malam, namun Nanang belum juga pulang.
Saat tiba di rumah, Nanang tidak bisa langsung masuk ke rumah, karena pintu dikunci dari dalam.
Hingga beberapa menit kemudian menunggu dan berusaha mengetok pintu, tidak juga dibukakan.
Dengan tubuh gontai entah karena pengaruh apa, Nanang yang terpicu rasa jengkel dan geregetan, akhirnya mematikan listrik rumah lewat saklar meteran yang ada di luar rumah.
"Saat listrik mati itulah baru si istrinya membukanan pintu," ungkap Paur Subbag Humas, Ipda Raksan kepada Surya, Sabtu.
Saat membukakan pintu itulah, Zeni langsung menamparsuaminya.
Raksan mengatakan, pihaknya baru menerima laporan sepihak. Istri pelapor mesti dimintai keterangan terkait kasus ini.
"Jika perlu setelah proses keduanya dimintai keterangan juga akan dikonfrontir," tandas Raksan.
Karena masalahnya sudah dilaporkan, penyidik tetap harus bertindak profesional. Pelapor, terlapor dan para saksi tetap akan dimintai keterangan.
Sumber : tribunnews.com