Inilah Alasan Kenapa Menikah Sebelum Mapan Itu Menguntungkan

Menikah Sebelum Mapan Itu Menguntungkan

Kabar Terbaru - Apa yang Anda pikirkan jika mendengar kata “menikah”? Mungkin Anda akan  berpikir, "Saya masih belum siap," "Saya belum punya uang yang cukup." Beberapa orang yang mengatakan belum siap untuk menikah dikarenakan banyak faktor, salah satunya adalah hidup belum mapan. Namun, sebenarnya untuk menikah tidaklah harus menunggu mapan terlebih dahulu. Untuk menikah Anda tidak perlu menunggu punya rumah, mobil, harta banyak, dll. Mengapa? Karena kemapanan adalah suatu proses yang bisa kita wujudkan bersama pasangan Anda setelah Anda menikah. Tentu akan sangat berbeda kemapanan yang diperoleh setelah menikah dengan sebelum menikah.

Kemapanan yang dilalui dengan penuh perjuangan dengan pasangan Anda setelah Anda menikah akan menguatkan rasa cinta Anda. Berbeda dengan kemapanan yang diperoleh sebelum menikah, pasangan Anda mungkin tidak akan tahu bagaimana masa-masa sulit Anda meraih kesuksesan dan kemapanan Anda. Pasangan Anda tidak akan tahu saat saldo rekening hanya cukup untuk makan dengan lauk tahu tempe. Pasangan Anda tidak akan tahu betapa letihnya Anda setelah Anda pulang bekerja. Pasangan Anda tidak akan tahu betapa sulitnya meraih kesuksesan dan kemapanan Anda.

Baca Juga : "Subhanallah!! Selain Romantis, 5 Tindakan Suami-Istri Ini Bisa Datangkan Pahala Besar"

Ada banyak alasan yang bisa menjadi motivasi, mengapa Anda  seharusnya sudah siap menikah tanpa harus menunggu menjadi orang kaya terlebih dahulu.

1. Menikah Itu Menambah Rezeki

Hanya sedikit orang yang menyadari dan memahami bahwa justru setelah menikah rezeki Anda akan semakin bertambah. Bagi Anda seorang laki-laki, sebelum Anda menikah,  biasanya makan di warung atau rumah makan. Namun, setelah Anda menikah biaya makan sehari-hari akan lebih hemat karena ada istri Anda yang memasak makanan di rumah. Begitu juga biaya lain yang sering Anda keluarkan sebelum menikah mungkin akan semakin berkurang karena Anda akan memikirkan/mempertimbangkan setiap rupiah yang Anda belanjakan.  Setelah  Anda menikah, Anda akan mempunyai dua kepala, dua tangan, dua dompet untuk satu kehidupan. Yang perlu Anda lakukan adalah saling memahami dan kerjasama. Anda akan merasakan bahwa ikatan hubungan semacam ini justru bisa membuat Anda lebih tenang dan tentram dibandingkan sebelum menikah.

2. Jangan Melihat Biaya Pernikahan Orang Lain

Belum menikah karena biaya pernikahan mahal itu cerita lama. Sebagian besar orang bertanya pada temannya tentang pernikahan dan lebih dulu dibayang-bayangi oleh biaya pernikahan yang mahal. Sebaiknya, jangan  melihat dan menjadikan patokan biaya pernikahan orang lain sebagai standar kesiapan Anda menikah. Setiap orang punya kemampuan masing-masing. Anda hanya perlu menanyakan referensi pernikahan pada mereka, selebihnya, Anda sesuaikan dengan kemampuan Anda sendiri.

3. Mapan Itu Tidak Bertahan Lama

Harta dan kekayaan bukanlah hal yang tetap (tidak berubah) selamanya. Bukan berarti dengan kemapanan, Anda akan selalu tercukupi, saldo di rekening Anda akan tetap, harta Anda akan tetap. Tidak, semua tersebut akan berubah bisa bertambah bahkan bisa berkurang. Semua tergantung pada stabilitas perekonomian dan kemampuan Anda dalam mengelola keuangan. Kemapanan adalah suatu proses yang diperjuangkan terus menerus sehingga tetap stabil. Namun, adakalanya kondisi ekonomi Anda akan pasang surut. Jangan bersedih, tetaplah bersyukur. Kebahagiaan Anda tidak ditentukan oleh uang.

4. Karena Kita Tak Tahu Apa Yang Terjadi di Masa Depan

Karena negative thinking, kita lebih dulu takut terhadap kemungkinan-kemungkinan buruk yang akan terjadi. Salah, janganlah berburuk sangka akan masa depan yang belum terjadi. Anda harus optimis menatap masa depan. Raihlah kesuksesan Anda dengan kerja keras. Harapan itu masih ada. Selama nafas masih berhembus dan jantung masih berdetak, hadapi semua kesulitan sebagai bagian ujian hidup yang harus dijalani.  Hadapilah setiap masalah dalam hidup Anda karena pasti ada solusinya. Bukankah Allah telah berfirman di dalam Al Quran surat Al Insyirah “Inna ma ‘al ‘usri yusro (Sesungguhnya dibalik kesusahan, ada kemudahan)”. Jika Anda menikah saat masih kuliah, janganlah takut kalau Anda akan gagal di usia muda. Anda masih muda, masih banyak potensi yang belum Anda gunakan. Galilah potensi Anda  untuk menunjang kesuksesan Anda.

Menikah bukanlah sekedar masalah uang. Ia adalah cinta, kasih sayang, pengorbanan, kesetiaan, dan ikatan kesucian sepasang insan. Mulai sekarang, Anda harus positif thinking dan jangan larut dalam pemikiran kuno bahwa menikah itu jika sudah mapan. Semoga bermanfaat, share kepada orang yang Anda kasihi.

Sumber : infobacan.com